A. Dalam fisika ada yang namanya pengukuran. Setiap benda memiliki ukurannya masing-masing. Ada dalam panjang, berat, volume dan masih banyak lagi lainnya. Dimana ke semua ukuran ini membutuhkan hasil atau nilai. Begitupun dalam kehidupan kita, suatu benda dianggap atau diibaratkan sebagai pekerjaan kita. Setiap pekerjaan itu memiliki ukurannya masing-masing ada pekerjaan yang ringan, berat, mudah, sulit, gampang, dan lain sebagainya. Dan semua pekerjaan itu ada hasilnya ada timbale-baliknya bagi kita. Olehnya itu jangan putus asa dengan pekerjaan yang kita lakukan. Jangan pernah bilang bahwa pekerjaan saya lakukan tak ada hasilnya. Yakinlah pekerjaan itu ada hasil yang baik bagi kita, selama kita melakukan pekerjaan yang bernilai positif dan tentunya bersungguh-sungguh dalam pekerjaan itu.
B. Siapa sih yang tak tau dengan baterai !!! Tapi tahukah kalian prinsip kerja baterai yang isi ulang. Baterai tersebut jika telah diisi dengan energi, maka baterai akan bekerja sesuai dengan kemampuannya ataupun dayanya. Akan tetapi ketika baterai tersebut kekurangan energy atau dalam keadaan Low baterai, maka beterai kurang maksimal atau bahkan tidakdapat bekerja. Begitupula dengan manusia ketika ia sedang sehat maka ia akan semangat untuk melakukan sesuatu pekerjaan atau melakukan aktivitasnya. Akan tetapi ketika manusia sakit dan kekurangan energy. Maka otomatis ia tidak bisa bekerja karena energy tak mencukupi untuk melakukan sesuatu hal. Nahh sekarang kita dapat mengetahui bahwa manusia dan baterai isi ulang itu memiliki suatau hakikat yang sama bahwa keduanya dapat bekerja secara optimal jika memiliki energy yang cukup.
C. Ingatkah kalian dengan semua angka yang dikalikan dengan nol ? Sudah pasti hasilnya itu adalah nol juga benar tidak ? Ini bisa diibaratkan pada suatu hal atau suatu pekerjaan. Entahkah itu pekerjaan bagus dan besar atau pekerjaan yang rigan atau kecil apabila kita tidak memberikan konstribusi terhadapnya pekerjaan atau usaha sama dengan nol, maka hasilnya tetap nol. Sama saja apabila kita bermimpi sesuatu yang besar tapi kita tak berbuat apa-apa terhadap mimpi itu atau tak memberikan konstribusi terhadap mimpi itu. Selamanya mimpi itu akan menjadi mimpi dan meracuni kita.
D. Di kelas X anda telah mempelajari mengenai besaran vektor dan besaran skalar yang hanya mempunyai besar dan arah. Beda dengan besaran skalar yang hanya mempunyai besar saja. Kalau kita seorang bijak ini bisa kita kaitkan antara seseorang dengan hartanya. Ada seorang atau kelompok yang memiliki harta materil bahkan harta yang besar nan banyak. Namun ia tak tahu digunakan untuk apa uang. Ia hanya menghambur-hamburkannya, berfoya-foya tak mengetahui arah untuk menggunakan hartanya kejalan yang benar tentunya inilah yang dimaksud dengan besaran skalar. Terus ada pua seorang atau golongan y ang memikiki harta. Orang ini tahu untuk menggunakan harta ini. Orang itu tidak hanya memiliki harta yang banyak tetapi juga tahu untuk menggunakannya dijalan yag benar. Ini bisa kita masukkan dalam besaran vektor.
E. Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Uranus, Neptunus dan lain sebagainya. Bagi kebanyakan orang sudah kenal berbagai kata di atas. Ya, itu adalah beberapa nama planet yang telah diakui NASA yang berada di alam semesta. Dan planet-planet ini memiliki yang namanya orbit, edar atau garis lintas. Sadarkah anda ini sejalan dengan takdir seorang manusia. Seorang manusia telah ditentukan langkahnya, arahnya oleh Sang Pencipta yaitu Alloh. Tinggal manusia yang menjalankan takdir itu. Disini kita dapat berpikir bahwa Alloh -Subhanahu Wa Ta’ala- begitu Maha Kuasa kita tak boleh meragukan-Nya. Bayangkan dari milyaran manusia di dunia, Alloh telah menentukan takdirnya mereka masing-masing. Dan tiap-tiap takdir tidak ada yang sama.
F. Gaya gesek adalah salah satu gaya dalam fisika. Yang dimana gaya ini terjadi apabila dua benda saling bersentuhan dan salah satu dari benda ini diberi gaya. Apabila tak ada gaya yang diberikan maka tak mungkin terjadi gaya gesek. Sama dengan hakikat manusia bahwa manusia adalah makhluk social. Bayangkan manusia adalah benda pertama dan benda kedua adalah suatu pekerjaan yang berat. Agar terjadi gaya gesek antara kedua benda ini, maka ada pihak lain yang harus memberikannya gaya atau sama apabila seorang manusia dapat mengerjakan suatu pekerjaan yang berat maka harus ada yang menolongnya entah itu menolongnya dalam bentuk apapun. Olehnya itu dapat kita berpikir bahwa seorang manusia adalah makhluk sosial, tanpa ada bantuan dari pihak lain dalam mengerjakan suatu pekerjaan yakin dan percaya terdapat kesuliatn dalam mengerjakannya. Ingat utamakan kerjasama daripada individualistis, tapi jangan utamakan kerjasama pada .saat ujian, itu sih sudah bisa dibilang nyontek.
G. Coba kalian lemparkan suatu benda ke samping atau ke atas kemanapun di dunia ini, pasti akhirnya akan selalu jatuh ke bawah menuju pusat bumi. Begitu pula dengan buah kelapa yang jatuh dari pohonnya pasti akan mengarah ke bumi. Mengapa bisa demikian, pasti semua akan menjawab bahwa ini karena ada gaya gravitasi bumi. Begitupula dengan manusia entah ia cantik, tampan, jelek, baik, dan sebagainya pada akhirnya mereka semua akan mati dan dikumpulkan pada suatu tempat yang sama yaitu pangkuan sang pencipta. Tentunya ada sebab akibat mengapa manusia harus dikumpulakan, begitu pula dengan benda yang jatuh menuju pusat bumi, pasti ada sebab akibat mengapa benda ini jatuh dan selalu mengarah ke permukaan bumi, tentu karena gaya gravitasikan seperti pada penjelasan sebelumnya. Jadi sebab akibat manusia dikumpulkan sekalian oleh Sang Pencipta itu karena manusia harus mempertanggung jawabkan apa yang telah dilakukannya selam ia hidup.
H. Jika seseorang guard dari permainan basket mendrible bolanya maka akan terjadi 2 gaya yang akan diketahui dalam penglihatan sekilas. Gaya dorong yang menyebabkan perubahan kedudukan awal dan akhir serta gaya pegas yang menyebabkan terjadinya perubahan kecepatan secara dinamis dan berangsur-angsur menjadi sebuah gaya nol (0) dan menempati kedudukan awal. Seperti halnya bola basket lontaran pertama dalam sebuah dengan dorongan gaya besar akan menyebabkan sebuah pantulan yang besar pula. Dalam sehubungan dengan suatu kehidupan kita sehari-hari, kita akan mampu mencerna. Dorongan besar seseorang akan menimbulkan sebuah dorongan tolak pula dari semua objek. Didefenisikan; akal = tangan, ide = gerakan dan kemudian sebuah dorongan besardan pemikiran akan menimbulkan tolakan besar pula. Sama halnya dengan manusia individu yang ingin melakukan atau memperkenalkan sebuah terobosan baru dalam kehidupan manusia pada awalnya akan mendapatkan penolakan besar-besaran. Semakin besar pemikiran seseorang maka akan semakin besar pula kritikan yang akan dihadapkan padanya. Namun seperti bola basket pula lama-kelamaan dan secara berangsur-angsur bola basket pun akan secara perlahan turun dan mnetap di tempatnya. Bahkan mungkin bila objek yang ditempuh merupakan sekelompok kritikus keras. Setelah masa penolakan lewat secara perlahan pula akan mendapat dukungan serta akan dipertahankan orang tersebut. Bola basket yang diibaratkan penemu serta lingkungan masyarakat yang diibaratkan tanah bebatuan merupakan sebuah defenisi kuat bagi para penemu-penemu. Yang dimana awalnya mendapat masa kejatuhan terberat namun berkat ketabahan dan kesabaran akan menimbulkan masa yang di mana biasanya di namakan masa puncak dalam kejayaan dalam kehidupan.
I. Dari beberapa contoh yang telah diberikan oleh teman kelompok kami diatas telah diuraikan / mengutip beberapa contoh, pada bagian ini saya akan menguraikan salah satu contoh teori fisika dalam kehidupan sehari-hari yaitu: Cermin Datar.
Teori Cermin Datar: Cermin awalmya terbuat dari kepingan atau lembaran logam mengkilap, biasanya logam perak atau tembaga apabila bayangan yang dipantullan kembali adalah untuk dilihat tetapi juga bisa dari logam lain apabila hanya digunakan untuk memfokuskan cahaya. Kepantulan pelapisan cermin bergantung pada panjang gelombang cahaya dan juga pada logam itu sendiri, hal ini digunakan dalam kerja optik untuk menghasilkan cermin sejuk dan panas. Cermin dapat memantulkan 90% hingga 95% dari cahaya datang. Pemantulan cermin datar teratur.
Hubungan dalam kehidupan: bila kita seorang manusia yang ingin bermanfaat bagi orang lain, contoh yang dapat diikuti adalah sebuah benda yang bernama cermin, cermin menurut saya memiliki makna yang sangat dalam yaitu “apabila kita berbuat baik itu sesuatu , yang bersifat baik maupun yang buruk maka pada akhirnya akan kembali juga pada diri kita” karena seperti itulah sifat cermin datar yang dimana apabila sebuah sinar yang datang, maka sinar yang dipantulkan sama dengan sinar yang dating atau sudut dating cahaya sama dengan sudut pemantulan.
J. Contoh lain dari teori fisika yang berkaitan dengan kehidupan yaitu: Asas Black
Teori Asas Black: apabila dua benda yang suhunya berbeda dipertemukan (dicampurkan), benda yang suhunya tinggi akan memberikan kalor (panas) kepada yang suhunya rendah. Pada akhir percampuran suhu kedua benda menjadi sama. Berdasar zat lain dapat dihitung dengan menggunakan hukum kekekalan energi. Hukum kekekalan energy menyatakan bahwa banyak kalor yang diberikan sama dengan banyak kalor yang diterima.
Hubungan dalam kehidupan : - bila kita berbuat sesuatu yang baik kepada orang lain maka, orang yang kita bantu itu akan merasa puas / terbantu atas bantuan kita yang kita berikan kepadanya, sehingga membuatnya menjadi kembali tenang karena beban yang dia pikul dapat berkurang karena bantuan kita –Terkadang ada orang yang biasanya cepat marah / emosi karena sesuatu hal yang kecil padahal masalah itu dapat diselesaikan dengan cara yang baik, yaitu dengan mempertemukan orang yang cepat marah itu kepada orang yang dia salahkan, lalu dapat dibicarakan secara baik-baik, agar membuat keadaan menjadi lebih baik. . –Dan apa yang kita lakukan (berikan) kepada orang lain sama dengan balasan yang nanti kita akan terima nantinya. Seperti kutipan diatas tentang Asas Black.
K. Contoh: Perapian Rumah
Teori Prinsip Perpindahan kalor: Perpindahan kalor secara radiasi dari perapian akan menghangatkan udara di sekitarnya. Sebagian besar kalor akan naik ke atap melalui cerobong asap yang terbawa oleh konveksi ydara. Jika berada di dekat perapian, kamu akan merasa hangat karena hantaran kalor radiasi dari perapian.
Hubungan dengan kehidupan: Terkadang ada orang yang ingin selalu memperlihatkan kebaikannya kepada orang lain, agar dapat dipuji, disanjung, dan sebagainya. Sifat ini dalam islam dinamakan “riya” orang yang selalu mengingat kebaikan yang dia lakukan, sesungguhnya kebaikannya itu sebagian besar hilang bagaikan kayu diperapian.
Beberapa Kata Bijak:
“Jenius adalah 1% inspirasi dan 99% keringat. Tidak ada yang dapat menggantikan kerja keras. Keberuntungan adalah sesuatu yang terjadi ketika kesempatan bertemu dengan kesiapan.”
L. Gelombang dihasilkan karena adanya getaran, dalam kehidupan kita pasti kita telah pernah merasakan getaran, bahkan hampir tiap waktu kita merasakan getaran, walaupun kita tak begitu tau getaran apa itu, saat hujan lebat tiba-tiba deeru guntur meledak, terus saat mobil truk melintas pasti kita sering merasakan getaran. Coba kalau kita dapat lebi mengkaji lagi keseharian kita, hamper semua memiliki getaran, kita bersuara aja dapat menghasilkan getaran yang dapat menimbulkan gelombang yang disebut dengan gelombang suara. Waaaww, kalau bisa dibilank getaran ini tak bisa terpisahkan oleh kita, getaran itu sendiri sudah menjadi hakikat dalam diri manusia.
M. Dalam pelajaran fisika kita pasti pernah mendengar yang namanya suhu.Suhu ini memiliki satuan kelvin yang disimbolkan (K). Kemudian pasti hampir semua orang pernah merasakan yang namanya hujan.Kecuali yang tinggaldi Afrika kali yaa!!! Dan tidak sedikit orang yang terkena hujan atau basah karena hujan.Biasanya hal itu dapat membuat kita sakit. Timbullah di benak kita. Mengapa sih air hujan dapat membuat kita sakit. Padahal hujan itu juga air.Berikut ini penjelasan tentang mengapa air hujan dapat membuat kita sakit: Sebenarnya yang membuat kita merasa sakit adalah karena adanya perbedaan suhu pada tubuh kita. Kalau kita kehujanan, misalnya yang kena hujan kepala maka bagian kepala akan lebih dingin dibandingkan bagian tubuh yang lain. Maka kita akan merasa ada "kelainan" pada kepala kita. Kita lalu bilang "kepala kita pusing".Begitupun kalau tengkuk kita terus menerus kena angin, misalnya pas lagi duduk dekat jendela, kita akan merasa ada kelainan ditengkuk kita. Namun kalau seluruh tubuh kita kehujanan, sebetulnya kita tidak akan sakit.Karena seluruh tubuh kita mempunyai suhu yang sama. Apalagi kalau kita bermain, tubuh kita akan mengeluarkan enegi yang akan diubah menjadi panas. Dengan begitu suhu badan kita yang panas bisa menangkal suhu dingin yang disebabkan guyuran air hujan.Maka dianjurkan, kalau kita sehabis terguyur hujan, sebaiknya kita mandi air hangat, agar suhu kita cepat kembali normal. Tekanan udara yang rendah seperti hujan, mendung dan kelembaban tinggi terbukti menjadi pemicu sakit kepala pada anak-anak. Menurunnya tekanan udara telah ikut menurunkan kekebalan tubuh meski belum diketahui persis penyebabnya. Dalam sebuah studi, peneliti melibatkan 25 anak-anak dan remaja yang memiliki riwayat penyakit migrain dan sakit kepala kronis. Peneliti menemukan, anak-anak cederung lebih sering sakit kepala saat cuaca hujan atau kelembabannya lebih tinggi dari biasanya. Partisipan yang ikut dalam studi ini hampir 3 kali lebih memungkinkan menderita sakit kepala ketika cuaca hujan atau kelembaban tinggi dibandingkan saat kondisi udaranya kering. Pada studi tersebut, peneliti memberikan anak-anak komputer genggam yang dapat merekam gejala sakit kepala selama dua minggu. Setelahnya peneliti membandingkan informasi tersebut dengan kondisi cuaca yang ada saat itu.Studi yang dipimpin oleh Dr Mark Connely dari Children's Mercy Hospital and Clinics di Kansas City, Missouri ini melengkapi penelitian sebelumnya yang menggunakan metode kurang tepat. Hasil penelitian ini dilaporkan dalam jurnal Headache. Hasil penelitian secara keseluruhan didapat selama periode hujan anak-anak memiliki kemungkinan menderita gejala sakit kepala sebesar 59 persen dibandingkan dengan cuaca kering yang hanya sebesar 21 persen.Sedangkan pada kondisi kelembaban tinggi di atas rata-rata kemungkinan sakit kepala sebesar 58 persen dibandingkan saat kelembaban normal yang hanya 22 persen.Hasil ini memberikan pegangan bagi anak-anak agar dapat mencegah serangan sakit kepala saat musim hujan. Tapi kami belum mengetahui dengan pasti mengapa hujan dan kelembaban yang tinggi dapat memicu sakit kepala pada anak-anak,' ujar Dr Connelly, seperti dikutip dari Reuters.
0 comments to “Fisika & Keterkaitannya dalam Kehidupan”